Tampilkan postingan dengan label Pemasaran. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Pemasaran. Tampilkan semua postingan

Senin, 23 Oktober 2017

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keputusan Pembelian Kosmetik Mirabella pada Pada Kalangan Wanita Di Banda Aceh

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keputusan Pembelian Kosmetik Mirabella
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah
Dalam era situasi hyper competition seperti sekarang ini yang dialami oleh setiap perusahaan, baik perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur, perdagangan maupun jasa, senantiasa perlu memerhatikan mengenai keunggulan bersaing perusahaan yang sangat ditentukan oleh kemampuannya dalam memberikan superior value yang lebih tinggi dibandingkan perusahaan pesaingnya. Untuk itu, maka pemahaman terhadap apa yang dibutuhkan, diinginkan dan diharapkan pelanggan mutlak dilakukan oleh pimpinan perusahaan untuk memuaskan pelanggan.

Sudah bukan rahasia lagi kebanyakan kaum hawa atau wanita menyukai bahkan menjadi keharusan untuk melakukan perawatan tubuh terutama wajah, supaya kelihatan sempurna, cantik menarik, dan sedap di pandang mata, apabila di pandang oleh lawan jenis. Maka dari itu banyak wanita rela memakai dan mencoba berbagai macam kosmetik. Ada iklan di televisi, majalah, surat kabar, semua dicoba karena ingin cantik seperti yang di iklan yang ditayangkan pada televisi tentang kosmetik tersebut. Tidak jarang bukan cantik yang diperoleh tapi malah sebaliknya, wajah menjadi rusak, kusut, kusam, timbul banyak jerawat, noda-noda hitam, bahkan ada yang seperti terbakar. Sebagai mana diketahui para wanita itu setiap hari  membutuhkan atau memakai kosmetik untuk merawat dan mempercantik diri. Banyak sumber atau pakar kecantikan memberikan pengertian dan pengetahuan tentang kosmetik.

Kosmetik adalah kebutuhan harian yang secara teratur di gunakan untuk tujuan perawatan dan kecantikan. Kosmetik adalah suatu bahan untuk mempercantik diri, dahulu diramu dari bahan-bahan alami di sekitar kehidupan manusia, tetapi sekarang di buat manusia tidak hanya dari bahan alam, melainkan juga dari bahan buatan untuk maksud meningkatkan kecantikan. Setiap hari para wanita selalu menggunakan kosmetik, pokoknya tiada hari tanpa kosmetik. Semua orang pasti ingin terlihat sempurna dan cantik. Rasanya kurang nyaman dan kurang percaya diri bila tidak memakai kosmetik, terlebih bila  mau keluar rumah seperti mau  pengajian, PKK, arisan dan lain-lain sebagainya.

Pada masa dulu kosmetik yang digunakan berasal dari bahan-bahan alami yang ada di sekitar lingkungan diramu atau digunakan secara langsung. Contohnya seperti : pepaya, bengkuang, mentimun, digunakan sebagai masker atau perawat wajah. Beras kencur, alpukat digunakan untuk lulur, kemiri, lidah buaya digunakan untuk menghitamkan rambut. Semua bahan tadi dapat digunakan secara langsung tanpa adanya tanpa adanya campuran bahan kimia dan tidak memiliki efek samping.

Namun pada masa sekarang seiring dengan berkembangnya zaman, bahan-bahan tersebut diolah secara modern dan mutakhir oleh pabrik-pabrik dikemas secara menarik dan praktis. Bahkan terkadang juga ditambahkan bahan buatan yang mungkin mengandung bahan kimia, mengandung mercury atau zat berbahaya lainnya. Dan bahan-bahan yang mengandung zat berbahaya tadi bisa menimbulkan efek samping bagi tubuh dan merugikan konsumen. Untuk menghindari bahaya buruk dalam penggunaan kosmetik, ada beberapa cara yang dapat di terapkan dalam memilih kosmetik adalah: (1) Pilih merk kosmetik yang teruji keamananya maupun halalnya dan tercantum izin dari badan POM yang benar, tanggal kadaluarsanya dan bahan-bahan yang terkandung di dalamnya, (2) Jangan memilih kosmetik karena ikut-ikutan orang atau terpengaruh orang ain. Pilih kulit tabor untuk kulit berminyak, (3) Bagi yang memilki kulit berminyak pilihlah pelembab dan yang bebas lemak, berbentuk ca  ir. Untuk kulit kering boleh berbentuk cair, (4) Jika memakai produk pemutih, maka perhatikan hasilnya. Bila hanya dalam waktu dua minggu terlihat warna putih pada wajah yang berbeda dengan putih pada organ tubuh lainnya,patut curiga. Sebaiknya hentikan pemakaian karena mengandung  bahan kimia berbahaya, (5) Ketahui jenis kulit anda dengan benar, (6) Simpan dan jauhkan kosmetik dari sinar matahari.

Adapun cara dan punggunaan kosmetik yang benar itu berbeda-beda, ada yang digosokkan, dipercikkan, atau di semprotkan pada bagian tertentu. Kegunaannya ada yang untuk membersihkan wajah, untuk memelihara dan menambah daya tarik. Menurut Permenkes RI. Kosmetik adalah bahan atau campuran bahan untuk digosokkan, dilekatkan, dituangkan, dipercikkan atau disemprotkan pada bagian tertentu, dimasukkan ke dalam dipergunakan pada atau bagian tubuh manusia dengan maksud membersihkan, memelihara, menambah daya tarik atau mengubah rupa, dan tidak golongan obat.

Dalam memakai kosmetik, konsumen hendaknya harus teliti, tahu betul, jangan sampai keliru, karena kalau terjadi kekeliruan nanti berakibat fatal terhadap kulit bahkan mungkin ke organ tubuh. Yang mestinya digosokkan harus digosokkan, yang semestinya disemprotkan harus disemprotkan, yang semestinya digunakan pada badan harus dipakai pada badan jangan sampai dioleskan pada wajah, dan seterusnya, sehingga benar-benar memperoleh hasil yang memuaskan dan sesuai yang diinginkan.

Banda Aceh merupakan salah satu kabupaten yang berada dalam lingkup provinsi Aceh dan merupakan salah satu kabupaten yang melahirkan para pembisnis-pembisnis maju. Banda Aceh sangat lihai dalam bidang usaha, maka dari itu Banda Aceh dikenal dengan sebutan Cina Hitam. Di kalangan masyarakat Aceh orang-orang Banda Aceh manjadi pusat perhatian dari tahun ketahun, hal ini disebabkan keberadaan orang Pidie ada dimana-mana dalam prospek penggiat usaha dagang. Begitu juga halnya keberadaan masyarakat Banda Aceh itu sendiri berada di daerahnya, masyarakat pidie sangat mendominasi dalam hal usaha dagang didaerahnya, malah mengalahkan usaha-usaha orang Cina maupun orang Padang yang merantau ke Banda Aceh, hal itu terlihat dari jumlah perantau yang berada di Banda Aceh dalam perihal usaha dagang.

Salah satu usaha yang menjadi pusat perhatian para penggiat usaha dagang di Banda Aceh dalam beberapa tahun ini adalah usaha penjualan kosmetik, begitu juga dengan daerah-daerah lain di Aceh. Dalam usaha penjualan kosmetik para pedagang sangat cepat berkembang disebabkan perputaran modalnya cepat. Yang paling diminati oleh para konsumen di antara produk kosmetik adalah produk yang dikeluarkan oleh perusahaan Mirabella dan itu sudah terbukti dari omset penjualannya. Lakunya produk Mirabella tidak lepas dari berbagai faktor yang terjadi dalam pemasaran produk Mirabellanya.

Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi konsumen terhadap pembelian produk Mirabellanya adalah faktor kualitas produk, citra merek, harga dan promosi. Keempat faktor tersebut berpengaruh terhadap keputusan pembelian.  Hal ini disebabkan  karena dengan adanya kualitas produk Mirabella, citra merek yang melekat selama ini pada produk Mirabella, harga yang kompetitif serta didukung dengan kegiatan promosi maka secara langsung akan memengaruhi konsumen dalam melakukan pembelian kosmetik yang diproduksi oleh perusahaan Mirabellanya. Oleh karena itu penulis tertarik untuk mengangkat tema ini lebih jauh dengan memilih judul skripsi sebagai berikut: “ Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keputusan Pembelian Kosmetik Mirabella pada Pada Kalangan Wanita Di Banda Aceh

1.2 Rumusan Masalah 
Dari latar belakang masalah, perumusan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
  1. Bagaimana pengaruh faktor-faktor yang terdiri dari kualitas produk, harga, promosi dan citra merek terhadap keputusan pembelian kosmetik Mirabella pada pada Kalangan Wanita Di Banda Aceh?
  2. Diantara faktor-faktor yang terdiri dari kualitas produk, harga, promosi dan citra merek, manakah faktor yang dominan mempengaruhi keputusan pembelian kosmetik Mirabella pada pada Kalangan Wanita Di Banda Aceh?
1.3 Tujuan Penelitian
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah :
  1. Untuk mengetahui bagaimana pengaruh dari kualitas produk, harga, promosi dan citra merek terhadap keputusan pembelian kosmetik Mirabella pada pada Kalangan Wanita Di Banda Aceh
  2. Untuk mengetahui faktor yang dominan mempengaruhi keputusan pembelian kosmetik Mirabella pada pada Kalangan Wanita Di Banda Aceh.
1.4 Manfaat Penelitian
1.4.1  Manfaat Praktis
  1. Penelitian ini memberikan masukan bagi perusahaan dalam mengetahui persepsi konsumen terhadap kualitas produk, harga, promosi dan citra merek yang digunakan sehingga berpengaruh terhadap keputusan pembelian.
  2. Penelitian ini memberikan manfaat secara tidak langsung terhadap konsumen produk Mirabella dalam pemakaiannya, sehingga konsumen lebih mengetahui tentang keunggulan dan kelemahan produk produk Mirabella.  
1.4.2  Manfaat Teoritis
  1. Penelitian ini bermanfaat sebagai informasi tambahan untuk penelitian lebih lanjut. 
  2. Penelitian ini dapat bermanfaat untuk memperluas wawasan dalam bidang yang diteliti dan memperdalam pengetahuan di bidang manajemen pemasaran khususnya mengenai kualitas produk, harga, promosi dan citra merek terhadap keputusan pembelian. .
Untuk file lengkap silakan hubungi : 085275077070

Analisis Pengaruh Citra Merek, Kualitas Produk, dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Produk Pompa Air Panasonic (Studi Pada Masyarakat Kota Banda Aceh)

Analisis Pengaruh Citra Merek, Kualitas Produk, dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Produk Pompa Air Panasonic
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah
Perkembangan dan kemajuan teknologi yang semakin mengglobal membawa dampak pada dunia usaha. Adanya perkembangan dan kemajuan teknologi, dunia usaha dituntut untuk selalu dapat bersaing dalam hal peningkatan mutu produk barang dan jasa. Salah satu kemajuan teknologi tersebut adalah dibidang media yang ditandai dengan adanya berbagai alat media yang diciptakan untuk memudahkan memperoleh informasi bagi masyarakat. Meningkatnya kebutuhan masyarakat akan sarana informasi menjadikan alat untuk memperoleh info sebagai sesuatu yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari.

Tuntutan akan kebutuhan informasi yang sangat cepat dan mudah membuat para produsen yang bergerak dalam bidang tekonologi informasi melakukan inovasi baru dengan menciptakan alat teknologi informasi yang praktis, salah satunya yaitu menciptakan Pompa Air. Pompa Air ini sudah menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat dimana kepemilikannya tidak hanya didasarkan pada fungsi utama nonton film, berita dan lain-lain sebagainya, akan tetapi menjadi tambahan serta desain produk juga menjadi dasar pertimbangan dalam memutuskan memilih jenis atau merek produk. Sebagian kelompok masyarakat Indonesia menganggap bahwa Pompa Air yang dimiliki menunjukkan status pemiliknya, Pompa Air yang baru dan yang mahal menunjukan status ekonomi yang mapan dan trendi. Namun sebagian lainnya ada yang berpandangan bahwa Pompa Air sebagai  alat untuk memperoleh informasi, maka bentuk fitur, serta kualitas produknya yang melengkapi produk tersebut. Perkembangan teknologi produk tidak menjadi perhatian masyarakat tersebut bahkan mereka banyak yang menggunakan Pompa Air  tipe lama sepanjang fungsinya sebagai alat informasi masih tetap berfungsi. Saat ini perkembangan produk Pompa Air semakin hari semakin pesat, baik kehandalan, fasilitas serta fitur-fiturnya terus ditingkatkan untuk memanjakan pemiliknya. Sebagai sebuah produk teknologi maka setiap produsen Pompa Air  tidah akan pernah berhenti untuk terus meningkatkan kemampuannya, karena berhenti berinovasi berarti mati dan pasar akan direbut oleh produsen merek lain.

Di sisi perkembangan bisnisnya, Pompa Air akhir-akhir ini telah menunjukkan suatu gejala, yaitu semakin banyak dan beragamnya produk Pompa Air yang ditawarkan oleh perusahaan dan pengembangan produk Pompa Air yang semakin cepat. Pengembangan produk Pompa Air yang semakin cepat tersebut terletak pada bentuk, ukuran dan fasilitasnya. Semakin lama bentuk Pompa Air semakin menarik, dan fasilitas kegunaannya semakin lengkap. Saat ini banyak merek Pompa Air yang telah beredar di Indonesia,misalnya: Samsung, Toshiba, Sony Ericson, Panasonic, dan lain-lain maka tiap merek meluncurkan banyak model atau seri yang bervariasi. Strategi pengembangan produk tersebut merupakan tujuan pemasar untuk menciptakan perilaku variety seeking pada diri konsumen. Untuk memenangkan persaingan, perusahaan harus mampu memberikan yang terbaik bagi konsumennya yaitu dengan memberikan kualitas yang lebih baik, produk yang lebih murah, pelayanan yang lebih baik dan lain sebagainya. Sebab jika konsumen kurang puas maka kemungkinan konsumen  akan beralih ke merek lain, hal tersebut menyebabkan turunnya angka penjualan yang diikuti berkurangnya pangsa pasar (market share) sehingga akan menurunkan laba yang dapat menimbulkan kerugian bagi perusahaan itu sendiri.

Banyak perusahaan yang telah membuktikan bahwa oleh kuatnya strategi pengembangan produk yang dilakukan merupakan tujuan pemasar untuk menciptakan perilaku mencari keragaman (variety seeking) pada konsumen merek lain. Variety seeking adalah perilaku dari konsumen yang berusaha untuk mencari keberagaman merek di luar kebiasaannya karena tingkat keterlibatan beberapa produk rendah. Salah satu yang berprospek tinggi adalah bisnis teleinformasi, khususnya Pompa Air. Pompa Air merupakan alat informasi  yang fleksibel dan sangat membantu bagi proses bisnis, karena dapat dapat dibawa kemana-mana dengan praktis. Seseorang dapat melakukan negosiasi bisnis dengan alat ini dimana saja dan kapan saja tanpa perlu bertemu terlebih dahulu.

Dalam memilih produk, konsumen mempertimbangkan beberapa faktor seperti harga, kualitas produk, merek, dan sebagainya. Dengan adanya merek akan memudahkan bagi masyarakat untuk mengingat suatu produk yang nantinya akan membedakan dengan produk yang lain yang sejenis. Merek pada gilirannaya perlu dipersepsikan sebagai produk yang berkualitas tinggi sehingga konsumen dapat memahami sebuah produk hanya melalui fungsi, citra, dan mutu. Pada umumnya konsumen menghadapi kesulitan dalam menilai dan memahami kualitas sebuah produk secara rasional dan dalam arti yang sebenarnya. Mobilitas masyarakat yang tinggi membutuhkan sarana informasi yang fleksibel. Perusahaaan Pompa Air  berusaha memenuhi dengan memproduksi berbagai macam Pompa Air yang dapat memberikan keuntungan bagi perusahaan itu sendiri.

Keputusan pembelian secara kualitatif berbeda dari dimensi-dimensi utama lainnya, karena keputusan pembelian terkait erat dengan pengalaman menggunakan. Keputusan pembelian dari konsumen merupakan inti dari target pemasaran.  Keputusan pembelian sudah lama menjadi gagasan sentral dalam pemasaran, merupakan satu ukuran keterkaitan seorang konsumen pada merek, kualitas produk dan harga. Ini mencerminkan bagaimana seorang konsumen  mungkin akan beralih ke merek lain terutama jika merek tersebut membuat suatu perubahan, baik dalam harga atau dalam unsur-unsur produk.

Pada masa sekarang ini, Pompa Air telah menjadi alat informasi yang paling dicari oleh seluruh lapisan masyarakat, bukan hanya golongan masyarakat yang memiliki aktivitas mengimput informasi. Begitu pentingnya Pompa Air ini, sehingga alat informasi ini telah menjadi trend baru dan tampaknya tidak dapat terpisahkan dari kebutuhan dan gaya hidup masyarakat Indonesia, terutama di daerah-daerah. Bahkan tampaknya Pompa Air sudah menjadi salah satu dari consumer goods yang telah berubah kondisi dari kelompok barang mewah menjadi barang belanja yang lebih mudah diperoleh konsumen.

Merek-merek dari jenis produk ini tidak hanya bersaing dalam kecanggihan teknologi, tetapi juga misalnya pelayanan purna jual, harga, variasi bentuk, kejernihan suara, garansi pembelian dan kemudahan penggunaaan. Panasonic mengklaim sebagai Pompa Air  yang paling userfriendly, teknologi dan desainnya senantiasa up to date, nilai jual kembali yang tetap bagus dan after sales service-nya ada dimana-mana. Brand swiching (perilaku berpindah merek) menjadi perhatian para pelaku dan manajemen organisasi bisnis. Perilaku perpindahan merek merupakan sinyal bagi manajemen untuk menentukan srategi yang tepat dalam mempertahankan konsumen. Oleh karena itu tindakan marketing sangat mungkin untuk dapat mempengaruhi komsumen untuk dapat merubah merek yang biasa dipilihnya. Perilaku brand switching yang timbul akibat adanya perilaku variety seeking perlu mendapat perhatian pemasar. Perilaku ini tidak hanya cenderung terjadi pada produk yang memerlukan tingkat keterlibatan yang rendah (low involvement), akan tetapi terjadi juga pada produk dengan tingkat keterlibatan tinggi (high involuement). Tingkat keterlibatan produk dikatakan tinggi, apabila konsumen melibatkan banyak faktor pertimbangan dan informasi yang harus diperoleh sebelum menggambil keputusan untuk membeli.

Dewasa ini Pompa Air bukan hanya milik orang dewasa, akan tetapi juga dimiliki oleh anak- anak muda dari siswa sekolah dasar, sekolah menengah sampai perguruan tinggi dan orang tua. Selain itu Pompa Air telah merambah melintasi perbedaan strata sosial dan status ekonomi, seiring dengan semakin murahnya harga Pompa Air serta tersedianya produk-produk second hand (barang bekas pakai) hampir tersedia di semua counter penjualan, juga adanya upaya dari beberapa provider Pompa Air untuk melayani segmen pasar tertentu dengan harga yang dapat terjangkau. Mengingat banyaknya pilihan merek dan tipe Pompa Air yang ditawarkan dipasaran, serta seiring dengan perubahan selera konsumen maka tidak jarang dalam kurun waktu singkat seorang pengguna berganti merek atau tipe Pompa Airnya dari suatu merek ke merek lainnya. faktor yang mempengaruhi konsumen untuk loyal atau berpindah merek. Faktor yang pertama adalah merek, karena merek merupakan nilai produk yang harus dibayarkan oleh konsumen. Sebagai contoh, harga yang ditawarkan suatu merek yang terlalu mahal sementara karakteristik yang ditawarkan sama dengan merek saingannya, hal semacam itu juga dapat menyebabkan perpindahan merek. Faktor yang kedua adalah kualitas produk. kualitas produk sebagai hasil dari variabel kognitif antara lain harapan pra pembelian dan ketidakcocokan. Faktor yang ketiga adalah harga, dimana dengan adanya berbagai macam harga yang ditawarkan membuat konsumen mudah sekali untuk memilih produk. Karena konsumen dihadapkan dengan berbagai macam variasi harga, keadaan ini dapat mempengaruhi konsumen untuk mencoba coba berbagai macam produk, sehingga konsumen tidak akan sepenuhnya setia akan suatu produk. Produk yang dijadikan sebagai obyek penelitian dalam penelitian ini adalah produk Pompa Air Panasonic. Pertimbangan pemilihan produk Pompa Air Panasonic adalah dari sisi pertumbuhan bisnis merupakan salah satu industri yang mengalami tingkat pertumbuhan yang cukup tinggi.

Panasonic adalah salah satu merek Pompa Air yang mempunyai peringkat baik di dalam teknologi dan penjualan Pompa Air. Pada saat ini Panasonic mengalami perkembangan teknologi pada produknya. Hal ini dapat dilihat dari perubahan bentuk, fitur, dan kualitas produk dan lainnya yang dapat memanjakan konsumennya. Selain banyak kelebihan, Panasonic juga mempunyai kelemahan dalam teknologinya. Sehingga menyebabkan konsumen akan tetap loyal pada merek Panasonic  atau berpindah ke merek Pompa Air lainnya. Fokus dari pemasar produk Pompa Air selama ini juga tampak cenderung membidik segmen semua kalangan masyarakat.

Perusahaan-perusahaan Pompa Air Panasonic saat ini banyak yang menawarkan produknya ke pasar, sehingga menimbulkan tingkat persaingan yang semakin ketat diantara perusahaan-perusahaan tersebut, misalnya Sanyo, Hitachi, LG, dan lain-lain. Selera konsumen selalu berubah dalam menggunakan suatu produk. Perpindahan merek Pompa Air adalah gejala yang umum terjadi dikalangan konsumen pada umumnya.

Berdasarkan kenyataan yang ada di masyarakat, ternyata produk Pompa Air Panasonic sangat diminati oleh konsumen, tetapi ada saja hambatan konsumen dalam hal keputusan pembelian, seperti konsumen setelah melihat produk Panasonic ada yang tidak langsung membeli, tetapi ada banyak hal yang perlu dipertimbangkan. Faktor yang menjadi penyebabnya antara lain adalah harga yang ditawarkan perusahaan pantas dan kualitas produknya sesuai dengan harga produk tersebut. Untuk mengetahui permasalahan yang ada maka penulis mengadakan penelitian yang didasarkan pada asumsi bahwa adanya keterkaitan yang erat antara citra merek, Hal ini terbukti dengan adanya harga dan kualitas produk yang sesuai dengan harapan konsumen pada Kota Banda Aceh semakin meningkat. Berdasarkan latar belakang di atas, maka judul penelitian yang penulis teliti adalah “Analisis Pengaruh Citra Merek, Kualitas Produk, dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Produk Pompa Air Panasonic (Studi Pada Masyarakat Kota Banda Aceh)

1.2 Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan maka perumusan masalah dalam penelitian ini adalah:
  1. Bagaimana pengaruh citra merek, kualitas produk dan  harga terhadap keputusan pembelian Produk Pompa Air Panasonic Pada Masyarakat Kota Banda Aceh?
  2. Manakah variabel yang paling dominan mempengaruhi keputusan pembelian Produk Pompa Air Panasonic Pada Masyarakat Kota Banda Aceh?
1.3  Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah :
  1. Untuk mengetahui pengaruh citra merek, kualitas produk dan  harga terhadap keputusan pembelian Produk Pompa Air Panasonic Pada Masyarakat Kota Banda Aceh.
  2. Untuk mengetahui variabel yang paling dominan mempengaruhi keputusan pembelian Produk Pompa Air Panasonic Pada Masyarakat Kota Banda Aceh.
1.4  Manfaat Penelitian
Penelitian ini juga diharapkan dapat memberikan manfaat, baik bagi perusahaan, bagi penulis dan juga bagi peneliti selanjutnya. Adapun manfaat yang diharapkan adalah:
  1. Sebagai bahan masukan bagi perusahaan di dalam usaha pemasaran produknya, sehinggga dapat memperhatikan faktor-faktor yang dimiliki oleh produk yang mereka tawarkan.
  2. Penelitian ini merupakan suatu kesempatan bagi penulis untuk menerapkan teori-teori yang diperoleh selama di bangku kuliah serta memperluas wawasan penulis mengenai keputusan pembelian dan juga tentang manajemen pemasaran. 
Untuk file lengkap silakan hubungi : 085275077070

Minggu, 22 Oktober 2017

Analisis Prilaku Konsumen Terhadap Loyalitas Merek Sepeda Motor Yamaha pada Shorum Yamaha di Banda Aceh

Analisis Prilaku Konsumen Terhadap Loyalitas Merek
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah
Persaingan dalam memperebutkan konsumen semakin lama menjadi semakin ketat. Hal ini terlihat dari semakin banyaknya alternatif produk yang dapat dipilih oleh konsumen. Munculnya produk-produk yang inovatif secara terus-menerus dalam waktu yang relatif singkat menuntut perusahaan untuk berupaya mengembangkan produk-produknya agar konsumen tertarik untuk melalukan pembelian terhadap produk-produk yang mereka tawarkan. Perkembangan industri sepeda motor sudah sangat pesat dalam beberapa tahun sebelumnya. Sayangnya, perkembangan itu tidak diimbangi dengan perkembangan ekonomi masyarakat inodnesia pada umumnya.

Perusahan sepeda motor cukup memperhatikan tentang kebutuhan dari konsumennya, diantaranya perusahaan cukup memilih mana yang paling cocok untuk karakteristik pasar. Dalam memasarkan sepeda motornya, perusahaan tidak menggunakan strategi yang dapat menghilangkan kepercayaan dari konsumen. Bahkan, perusahaan juga melakukan berbagai strategi pemasarannya seperti, promosi, undian hadiah dan berbagai kebijakan lainnya. Pada saat ini, pengguna sepeda motornya sudah terbiasa dengan fitur dan bentuk sepeda motor yang disediakan oleh perusahaan Yamaha khusunya dan juga berbagai suku cadang yang sesuai dengan kebutuhan dari dari sepeda motornya.

Perusahaan Yamaha merupakan salah satu Perusahaan yang saat ini perkembangannya sangat pesat di dunia termasuk di Indonesia. Ini disebabkan karena sepeda motor merupakan kebutuhan skunder manusia. Permintaan kebutuhan Sepeda Motor hasil Perusahaan Yamaha akan terus meningkat seiring dengan peningkatan kesejahteraan masyarakat serta perubahan gaya hidup masyarakat atas perkembangan zaman. Berkembangnya perusahaan Yamaha  di dunia tentu sangat berpengaruh bagi bangsa Indonesia, dimana terdapat banyak jenis dan model hasil-hasil ciptaan perusahaan Yamaha dari berbagai bahan jenis produk keluran Yamaha.

Kebutuhan akan Sepeda Motor Yamaha sekarang ini tidak hanya sekedar sebagai kebutuhan tranfortasi saja melainkan telah menjadi pemicu masyarakat dalam menjalan kegiatan sehari-hari. Sepeda motor merupakan salah satu aspek paling penting kehidupan masyarakat. Seperti halnya Sepeda Motor dengan merek lain yang saat ini semakin berkembang dengan pesat. Zaman dulu Yamaha  hanya diminati bagi kalangan orang yang mengetahui tentang kelebihan atau keunggulannya saja dan tidak terfokus pada produk Sepeda Motor Yamaha, akan tetapi masyarakat tidak terlalu mengenal mana merek sepeda motor yang berkualitas dikarenakan minimnya promosi dan informasi-informasi terkait keberadaan sepeda motor.

Di era modern ini, Sepeda Motor bermerek Yamaha telah ditujukan kepada semua kalangan orang dengan model Sepeda Motor yang mengikuti trend-trend yang ada, pengembangannya sangat canggih seperti: dilengkapi variasi bentuk dan jenis-jenis sepeda motornya. Maraknya persaingan antar perusahaan sepeda motor yang ada tentu akan menimbulkan masalah bagi produsen itu sendiri, dimana terjadi kompetisi didalam menarik konsumen sebanyak mungkin. Untuk menarik minat para pembeli, salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan perbaikan sistem pemasaran yang efektif. Pemasaran efektif dalam penerapannya bukan hanya bagaimana meningkatkan volume penjualan tetapi juga mengamati tingkah laku konsumen serta memenuhi keinginan konsumen melalui usaha perbaikan kualitas produk, promosi yang sesuai dengan harapan konsumen.

Shorum Yamaha Banda Aceh merupakan salah satu perusahaan yang terkemuka di Banda Aceh dengan pencapaian yang tiap tahunnya tergolong sudah mencapai sasaran, namun masih belum maksimal, hal itu disebabkan dengan kurangnya strategi dari perusahaan dalam merangkul konsumen. Ini semua bias dilihat dengan keadaan wilayah yang besar namun penjualannya masih di bawah daerah-daerah lain di Aceh. Untuk mempertahankan kelangsungan hidup Shorum Yamaha di Banda Aceh seringkali perusahaan dihadapkan pada berbagai masalah, seperti kesulitan di dalam meningkatkan volume penjualan, adanya persaingan yang ketat dari perusahaan sejenis, semakin kompleksnya perilaku konsumen terhadap suatu produk, selera konsumen yang selalu berubah-ubah, serta kondisi ekonomi yang kurang menentu. Maka dari itu. Shorum Yamaha Banda Aceh perlu menerapkan strategi dalam melakukan pemasaran produknya khusus pemasaran Sepeda Motor Yamaha. Shorum Yamaha Banda Aceh perlu menciptakan suatu kebijakan dalam mencapai tujuan perusahaan dengan cara melakukan langkah-langkah konkrit seperti strategi harga, kualitas, promosi, dan mendistribusikan sepeda motornya dalam kapasitas besar.

Loyalitas konsumen  merupakan hal yang penting, sebab dengan adanya pemahaman mengenai loyalitas konsumennya, maka perusahaan akan lebih mudah dalam membuat suatu perencanaan pemasaran serta penetapan kebijakan pemasaran dan sebagai dasar dalam pelaksanaan kegiatan pemasaran, alasannya karena berhubungan dengan produk motor yang akan dijual kepada konsumen.
Dengan munculnya beberapa jenis produk sepeda motor Yamaha, maka setiap masyarakat berupaya mencari tau tentang produk keluaran Yamaha yaitu sepeda motor Yamaha dengan jenis dan type yang berbeda. Hal ini tentunya menyebabkan konsumen semakin bebas memilih jenis sepeda motor Yamaha yang sesuai dengan selera konsumen. Demikian halnya dengan perusahaan-perusahaan yang menjual sepeda motor merek Yamaha di Banda Aceh sebagai salah satu usaha yang dikunjungin konsumen, tentu sangat memperhatikan sistem pemasaran secara efektif pada Yamaha yang dipasarkan. Berdasarkan kondisi yang telah disebutkan diatas dimana begitu banyaknya produk-produk yang sama yang ditawarkan dari berbagai macam produsen sehingga meramaikan penjual-penjual sepeda motor Yamaha khususnya merek Yamaha .

Salah satu tujuan kegiatan pemasaran perusahaan adalah mempengaruhi konsumen atau calon konsumen agar mereka mau membeli barang atau jasa perusahaan pada saat mereka membutuhkannya. Sebelum kegiatan pemasaran dilakukan, perusahaan perlu mempelajari dan memahami perilaku konsumen terlebih dahulu agar mereka dapat lebih tepat menetapkan kegiatan pemasarannya. Salah satu perilaku konsumen yang penting adalah perilaku dalam melakukan pembelian suatu barang atau jasa. Suatu kegiatan pembelian yang nyata merupakan salah satu tahap dari keseluruhan proses mental dan kegiatan fisik yang terjadi dalam periode waktu tertentu. Loyalitas merek merupakan salah satu tahapan setelah pembelian. Untuk lebih meningkatkan penjualan sepeda motornya, maka pihak penjual perlu memperhatikan strategi pemasaran dimana strategi pemasaran terdiri dari: kualitas produk, harga dan promosi. Ketiga faktor tersebut sangat berpengaruh terhadap loyalitas konsumen terhadap merek produk sepeda motor bermerek Yamaha.

Berdasarkan uraian latar belakang masalah yang telah dikemukakan sebelumnya, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul: “Analisis Prilaku Konsumen Terhadap Loyalitas Merek Sepeda Motor Yamaha pada Shorum Yamaha di Banda Aceh”.

1.2 Perumusan Masalah
Adapun perumusan masalah yang akan dibahas pada penelitian ini adalah:
  1. Bagaimana pengaruh prilaku konsumen yang terdiri dari kepribadian, gaya hidup dan kepuasan konsumen terhadap loyalitas merek Sepeda Motor Yamaha pada Shorum Yamaha di Banda Aceh?
  2. Dari tiga variabel yang diteliti variabel manakah yang paling dominan mempengaruhi loyalitas merek Sepeda Motor Yamaha pada Shorum Yamaha di Banda Aceh?
1.3  Tujuan Penelitian
Penelitian ini memiliki berbagai tujuan. Adapun tujuan yang diharapkan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
  1. Untuk mengetahui bagaimana pengaruh prilaku konsumen yang terdiri dari kepribadian, gaya hidup dan kepuasan konsumen terhadap loyalitas merek Sepeda Motor Yamaha pada Shorum Yamaha di Banda Aceh.
  2. Untuk mengetahui variabel manakah yang paling dominan mempengaruhi loyalitas merek Sepeda Motor Yamaha pada Shorum Yamaha di Banda Aceh
1.4  Kegunaan Penelitian
1.4.1  Kegunaan Teoritis 
Adapun kegunaan teoritis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
  1. Penelitian ini dapat dijadikan referensi untuk mengadakan penelitian yang berkaitan dengan kepribadian, gaya hidup dan kepuasan konsumen dan pengaruhnya terhadap loyalitas merek.
  2. Menambah kepustakaan dalam bidang manajemen pemasaran, khususnya tentang teori-teori yang menyangkut tentang kepribadian, gaya hidup, kepuasan konsumen dan loyalitas merek.
1.4.2  Kegunaan Praktis
Adapun kegunaan praktis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
  1. Diharapkan hasil penelitian ini dapat membantu mengembangkan pemikiran bagi perusahaan Yamaha sebagai masukan dalam pertimbangan untuk pengambilan keputusan kebijaksanaan oleh pihak perusahaan dalam rangka meningkatkan usaha untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan yang berkaitan dengan masalah kepribadian, gaya hidup dan kepuasan konsumen  terhadap loyalitas merek.
  2. Untuk lebih mengembangkan penalaran, membentuk pola pikir dinamis, sekaligus untuk mengetahui kemampuan penulis dalam menerapkan ilmu yang diperoleh. 
Untuk file lengkap silakan hubungi : 085275077070

Analisis Pengaruh Strategi Pemasaran (Marketing Mix) Terhadap Keputusan Pembelian Hand Phone Asus Pada kalangan Masyarakat di Kota Banda Aceh

Analisis Pengaruh Strategi Pemasaran (Marketing Mix) Terhadap Keputusan Pembelian
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah
Persaingan dalam memperebutkan konsumen semakin lama menjadi semakin ketat. Hal ini terlihat dari semakin banyaknya alternatif produk yang dapat dipilih oleh konsumen. Munculnya produk-produk yang inovatif secara terus-menerus dalam waktu yang relatif singkat menuntut perusahaan untuk berupaya mengembangkan produk-produknya agar konsumen tertarik untuk melalukan pembelian terhadap produk-produk yang mereka tawarkan. Perkembangan industri Hand Phone sudah sangat pesat dalam beberapa tahun sebelumnya. Sayangnya, perkembangan itu tidak diimbangi dengan perkembangan ekonomi masyarakat inodnesia pada umumnya.

Diera modern ini, Hand Phone merek Asus telah ditujukan kepada semua kalangan orang dengan model Hand Phone yang mengikuti trend-trend yang ada, pengembangannya sangat canggih seperti: dilengkapi variasi bentuk dan jenis-jenis Hand Phonenya. Maraknya persaingan antar perusahaan Hand Phone yang ada tentu akan menimbulkan masalah bagi produsen itu sendiri, dimana terjadi kompetisi didalam menarik konsumen sebanyak mungkin. Untuk menarik minat para pembeli, salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan perbaikan sistem pemasaran yang efektif. Pemasaran efektif dalam penerapannya bukan hanya bagaimana meningkatkan volume penjualan tetapi juga mengamati tingkah laku konsumen serta memenuhi keinginan konsumen melalui usaha perbaikan kualitas produk, promosi yang sesuai dengan harapan konsumen.

Perusahan Hand Phone cukup memperhatikan tentang kebutuhan dari konsumennya, diantaranya perusahaan cukup memilih mana yang paling cocok untuk karakteristik pasar. Dalam memasarkan Hand Phonenya, perusahaan tidak menggunakan strategi yang dapat menghilangkan kepercayaan dari konsumen. Bahkan, perusahaan juga melakukan berbagai strategi pemasarannya seperti, promosi, undian hadiah dan berbagai kebijakan lainnya. Pada saat ini, pengguna Hand Phonenya sudah terbiasa dengan fitur dan bentuk Hand Phone yang disediakan oleh perusahaan Asus khusunya dan juga berbagai suku cadang yang sesuai dengan kebutuhan dari dari Hand Phonenya. Perusahaan Asus merupakan salah satu Perusahaan yang saat ini perkembangannya sangat pesat di dunia termasuk di Indonesia. Ini disebabkan karena Hand Phone merupakan kebutuhan skunder manusia. Permintaan kebutuhan Hand Phone hasil produksi perusahaan Asus akan terus meningkat seiring dengan peningkatan kesejahteraan masyarakat serta perubahan gaya hidup masyarakat atas perkembangan zaman.

Marketing Mix merupakan sekumpulan variabel-variabel pemasaran yang dapat dikendalikan, yang digunakan oleh perusahaan untuk mengejar tingkat penjualan yang diinginkan dalam target pemasaran. Marketing Mix sendiri didalamnya terdapat beberapa elemen marketing kalau jaman dahulu dikenal dengan unsur 4P, namun seiring berkembangnya jaman makin modern kini ada yang mengatakan marketing mix ada 7P artinya ada penambahan Tiga strategi lagi. bukan perkara salah atau benar dari kedua pendapat di atas tapi yang namanya strategi menurut saya kita bebas menambahkan selama apa yang ditambahkan bisa menjadikan strategi pemasaran yang kita lakukan semakin hebat.

Dalam upaya mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan, seringkali perusahaan dihadapkan pada berbagai masalah, seperti kesulitan di dalam meningkatkan volume penjualan, adanya persaingan yang ketat dari perusahaan sejenis, semakin kompleksnya perilaku konsumen terhadap suatu produk, selera konsumen yang selalu berubah-ubah, serta kondisi ekonomi yang kurang menentu. Setiap kegiatan usaha yang bergerak dalam bidang produksi barang atau jasa, perlu dikelola secara efisien dan efektif guna mencapai tujuan usaha yang optimal, oleh karena itu sangat diperlukan adanya penerapan fungsi manajemen disamping memperhatikan pengaruh dari berbagai aspek.

Salah satu hal yang perlu diperhatikan oleh perusahaan dalam melakukan pemasaran produk khususnya Hand Phone Asus adalah dengan memahami kebutuhan konsumen, mengetahui kebutuhan konsumen dan selera dari pada konsumen. Keputusan pembelian merupakan hal yang penting, sebab dengan adanya pemahaman mengenai keputusan pembelian, maka perusahaan akan lebih mudah dalam membuat suatu perencanaan pemasaran serta penetapan kebijakan pemasaran dan sebagai dasar dalam pelaksanaan kegiatan pemasaran, alasannya karena berhubungan dengan produk motor yang akan dijual kepada konsumen.

Dengan munculnya beberapa jenis produk Hand Phone Asus, maka setiap masyarakat berupaya mencari tau tentang produk keluaran Asus yaitu Hand Phone Asus dengan jenis dan tipe yang berbeda. Hal ini tentunya menyebabkan konsumen semakin bebas memilih jenis Hand Phone Asus yang sesuai dengan selera konsumen. Demikian halnya dengan perusahaan-perusahaan yang menjual Hand Phone merek Asus di pasar Di Kota Banda Aceh sebagai salah satu usaha yang dikunjungin konsumen, tentu sangat memperhatikan sistem pemasaran secara efektif pada Asus yang dipasarkan. Berdasarkan kondisi yang telah disebutkan di atas dimana begitu banyaknya produk-produk yang sama yang ditawarkan dari berbagai macam produsen sehingga meramaikan penjual-penjual Hand Phone khususnya merek Asus.

Salah satu tujuan kegiatan pemasaran perusahaan adalah mempengaruhi konsumen atau calon konsumen agar mereka mau membeli barang atau jasa perusahaan pada saat mereka membutuhkannya. Sebelum kegiatan pemasaran dilakukan, perusahaan perlu mempelajari dan memahami perilaku konsumen terlebih dahulu agar mereka dapat lebih tepat menetapkan kegiatan pemasarannya. Salah satu perilaku konsumen yang penting adalah perilaku dalam melakukan pembelian suatu barang atau jasa. Suatu kegiatan pembelian yang nyata merupakan salah satu tahap dari keseluruhan proses mental dan kegiatan fisik yang terjadi dalam periode waktu tertentu. Keputusan pembelian merupakan salah satu tahapan pembelian. Untuk lebih meningkatkan penjualan Hand Phonenya, maka pihak penjual perlu memperhatikan strategi pemasaran dimana strategi pemasaran terdiri dari: kualitas produk, merek, harga dan promosi. Keempat faktor tersebut sangat berpengaruh terhadap keputusan pembelian terhadap merek produk Hand Phone bermerek Asus.

Berdasarkan uraian latar belakang masalah yang telah dikemukakan sebelumnya, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul: “Analisis Pengaruh Strategi Pemasaran (Marketing Mix) Terhadap Keputusan Pembelian Hand Phone Asus Pada kalangan Masyarakat di Kota Banda Aceh”.

1.2 Perumusan Masalah
Adapun perumusan masalah yang akan dibahas pada penelitian ini adalah:
  1. Apakah produk, merek, harga dan promosi berpengaruh terhadap keputusan pembelian Hand Phone Asus Pada kalangan Masyarakat di Kota Banda Aceh?
  2. Dari empat variabel yang diteliti variabel manakah yang paling dominan mempengaruhi keputusan pembelian Hand Phone Asus Pada kalangan Masyarakat di Kota Banda Aceh?
1.3  Tujuan Penelitian
Penelitian ini memiliki berbagai tujuan. Adapun tujuan yang diharapkan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
  1. Untuk mengetahui pengaruh produk, merek, harga dan promosi terhadap keputusan pembelian Hand Phone Asus Pada kalangan Masyarakat di Kota Banda Aceh.
  2. Untuk mengetahui variabel yang paling dominan mempengaruhi keputusan pembelian Hand Phone Asus Pada kalangan Masyarakat di Kota Banda Aceh.
1.4  Kegunaan Penelitian
1.4.1  Kegunaan Teoritis 
Adapun kegunaan teoritis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
  1. Penelitian ini dapat dijadikan referensi untuk mengadakan penelitian yang berkaitan dengan produk, merek, harga dan promosi dan pengaruhnya terhadap keputusan pembelian.
  2. Menambah kepustakaan dalam bidang manajemen pemasaran, khususnya tentang teori-teori yang menyangkut tentang produk, merek, harga dan promosi dan keputusan pembelian.
1.4.2  Kegunaan Praktis
Adapun kegunaan praktis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
  1. Diharapkan hasil penelitian ini dapat membantu mengembangkan pemikiran bagi perusahaan Asus sebagai masukan dalam pertimbangan untuk pengambilan keputusan kebijaksanaan oleh pihak perusahaan dalam rangka meningkatkan usaha untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan yang berkaitan dengan masalah keputusan pembelian terhadap keputusan pembelian.
  2. Untuk lebih mengembangkan penalaran, membentuk pola pikir dinamis, sekaligus untuk mengetahui kemampuan penulis dalam menerapkan ilmu yang diperoleh. 
Untuk file lengkap silakan hubungi : 085275077070

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Loyalitas Konsumen Pada Toko Hidup Subur Kota Banda Aceh

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Loyalitas Konsumen
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah
Seiring dengan semakin banyaknya usaha yang bersaing untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen, maka yang perlu diperhatikan para pengusaha adalah bagaimana menciptakan keunikan dari produk dan jasa yang ditawarkan, serta dapat memberikan kepuasan kepada para konsumennya dan terciptanya loyalitas pada konsumen. Bila kepuasan konsumen telah terpenuhi maka terjadilah suatu transaksi yang berulang-ulang secara terus menerus, dimana konsumen merasa adanya value dari sebuah harga yang harus dibayarkan. 

Salah satu usaha yang semakin berkembang di Kota Kota Banda Aceh adalah usaha dibidang penjualan Toko Material.  Konsumen pada usaha ini rata-rata adalah kaula muda. Para pemuda sering berlangganan pada usaha-usaha Toko Material disebabkan pemakai Toko Material terbanyak adalah para pemuda dan pemudi, hal ini sudah terbukti dari pengunjung usaha Toko Material yang paling dominan adalah para pemuda. disamping itu konsumen yang rata-rata masyarakat seputaran Kota Kota Banda Aceh  mendapatkan berbagai kelebihan dan kekurangan saat mengunjungi Toko Material itu semua tak lepas dari kesiapan pemilik usaha dalam melihat kebutuhan konsumen. Hidup Subur cukup peka terhadap strategi dan bagaimana mempengaruhi kepuasan konsumen  untuk setia dan tetap loyal. Pemilik Hidup Subur mempunyai beberapa karyawan dan semuanya bekerja secara maksimal. Adapun posisi karyawan telah di atur sedemikian rupa sesuai dengan keahlian masing-masing, dari posisi karyawan sebagai mekanik Bahan Material dan Pramuniaga itu semua berjalan sesuai dengan keinginan pemilik usaha.

Saat ini  usaha dibidang Toko Material sudah menjadi kebutuhan pribadi bagi  orang- orang yang mengunjunginya seiring dengan semakin bertambahnya Toko Material di Kota Banda Aceh. Toko Material bukan lagi seperti tempat penjualan Bahan Material dan kartu perdana seperti halnya dulu, hampir di semua Toko Material menyediakan jasa servis HP sebagai pendongkrak minat konsumen. Keberhasilan Usaha Hidup Subur di Kota Kota Banda Aceh karena adanya pelayanan prima, sikap karyawan dan kualitas jasanya. Kebanyakan orang  di Banda Aceh  sangat menyukai pelayanan yang baik, sikap karyawan dan kualitas jasa pada Hidup Subur yang terkesan memuaskan dan bisa mempengaruhi keinginan konsumen untuk tetap loyal.

Salah satu pasar yang cukup potensial bagi pemilik usaha Hidup Subur adalah pemuda dan mahasiswa, hal ini karena pemuda dan mahasiswa masih suka menggunakan Bahan Material sebagai alat komunikasi dan internetan. Selain itu pemuda ingin selalu mengikuti perkembangan zaman agar tidak ketinggalan tren. Pemuda juga membutuhkan usaha Toko Material yang menyediakan Bahan materialnya apabila Bahan Material rusak. Oleh karena itulah pemuda dan mahasiswa merupakan pasar yang potensial bagi usaha Toko Material  saat ini. Pemilik usaha Hidup Subur  harus memperhatikan dan memenuhi keinginan konsumen agar mereka tidak berpaling ke Toko Material yang lain.

Meskipun usaha Hidup Subur terus mengalami peningkatan namun Hidup Subur masih punya saingan dengan toko-toko lain seperti  Toko Material Husna dan beberapa Toko Material lain yang menyediakan berbagai kebutuhan konsumen dari kelengkapan Bahan Material dan jasa servis. Sebuah pengamatan yang dilakukan oleh penulis mengatakan bahwa usaha Hidup Subur akan terus mengalami peningkatan tiap harinya, tetapi usaha Hidup Subur harus siap bersaing dengan pesaing terberatnya seperti Toko Material Husna yang terus berinovasi mengeluarkan strategi-strategi baru yang lebih agresif untuk menarik perhatian konsumen. Hal ini dilakukan atas dasar asumsi adanya kebutuhan yang serupa pada sekelompok orang atas dasar ciri letak / tempat (geografis), ciri demografis (usia, penghasilan, jenis kelamin) atau ciri sifat/ perilaku (psikografis / behavioral). Pada perkembangan selanjutnya, kesamaan kebutuhan ini juga dijadikan unsur segmentasi (benefit segmentation), misalnya pengelompokan konsumen berdasarkan kesamaan kebutuhan akan kenyamanan, kualitas, dan sebagainya.

Pada dasarnya, keinginan mengkonsumsi diawali dengan adanya kebutuhan (needs) yang dirasakan seseorang pada suatu keadaan. Kebutuhan ini kemudian akan menuntut untuk dipenuhi. Setelah kebutuhan dipenuhi, dorongan yang timbul adalah keinginan (wants), yaitu kebutuhan akan suatu hal (barang) dengan tambahan kriteria tertentu. Proses ini akan berlanjut hingga membuat suatu rangkaian yang terdiri. dari needs, wants, demand (permintaan akan suatu barang) yang kemudian akan menimbulkan adanya penyediaan (supply).

Pada tahap ini jika kebutuhan/permintaan dan penyediaan bertemu, akan tercipta transaksi dan situasi itu disebut pasar,Keinginan dan selera masing-masing orang bisa berbeda. Namun terdapat kemiripan/kesamaan relatif pada kelompok yang homogen, Kita tidak mungkin memenuhi keinginan semua orang/kelompok. Jika kita mencoba membuat produk yang memenuhi keinginan semua orang, maka produk itu akhirnya tidak memenuhi keinginan/selera siapapun. Adapun kemajuan usaha Hidup Subur dapat dilihat berdasarkan segmentasi pasarnya sebagai berikut:
Tabel 1.1
Segmentasi Pasar Usaha Hidup Subur 
Segmentasi Pasar Usaha Hidup Subur
Sumber: Hasil penelitian dikembangkan (2015) 

Berdasarkan identifikasi segmentasi pasar di atas, maka pihak pengelola usaha Hidup Subur dapat membidik pasar sasaran utama bagi Hidup Subur adalah Masyarakat-Masyarakat. Selanjutnya, dalam pengambilan keputusan, pihak manajemen Hidup Subur dihimbau untuk menyesuaikan keputusan yang diambil dengan pasar sasaran yang dipilih. Sebagai contoh adalah pengambilan keputusan pemasaran, dimana pihak Hidup Subur dapat membuat harga sesuai dengan keadaan konsumen yang memakai jenis produk di Hidup Subur. Hal ini dapat berupa diskon khusus langganan apabila konsumen dikenali oleh para karyawan Hidup Subur.

Lebih jauh, terkait dengan strategi posisi pasar, Hidup Subur dapat memposisikan usaha sebagai usaha dengan semua golongan namun tidak meninggalkan kesan kekeluargaan. Konsep ini dapat diciptakan oleh pihak manajemen Hidup Subur untuk ditanamkan ke dalam benak masyarakat Banda Aceh  bahwa, Hidup Subur adalah Toko Material yang lengkap dan suasana seperti yang nyaman. Tentu saja hal ini perlu diimbangi dengan penyediaan layanan jasa servis, sehingga masyarakat Banda Aceh berpikir mengenai Hidup Subur dan merasa puas dengan setiap penyediaan usahanya.

Perilaku konsumen adalah proses dan aktivitas ketika seseorang berhubungan dengan pencarian, pemilihan, pembelian, penggunaan, serta pengevaluasian produk dan jasa demi memenuhi kebutuhan dan keinginan. Perilaku konsumen merupakan hal-hal yang mendasari konsumen untuk membuat keputusan pembelian. Untuk barang berharga jual rendah (low- involvement) proses pengambilan keputusan dilakukan dengan mudah, sedangkan untuk barang berharga jual tinggi (high-involvement) proses pengambilan keputusan dilakukan dengan pertimbangan yang matang.

Definisi lainnya adalah bagaimana konsumen mau mengeluarkan  sumber dayanya yang terbatas seperti uang, waktu, tenaga untuk mendapatkan barang atau jasa yang diinginkan.  Analisis  tentang  berbagai  factor  yang  berdampak  pada  perilaku  konsumen menjadi dasar dalam pengembangan strategi pemasaran. Bagian pemasaran wajib memahami konsumen, seperti apa yang dibutuhkan, apa seleranya, dan bagaimana konsumen mengambil keputusan. Pemahaman akan perilaku konsumen dapat diaplikasikan dalam beberapa hal, yang pertama adalah untuk merancang sebuah strategi pemasaran yang baik, misalnya menentukan kapan saat yang tepat perusahaan memberikan diskon untuk menarik pembeli. Kedua, menciptakan kepuasan yang dirasakan konsumen sehingga konsumen loyal. Misalnya dengan mengetahui bahwa konsumen akan terus mengunjungi Hidup Subur. Berdasarkan latar belakang yang telah penulis uraikan di atas, maka penulis tertarik untuk mengajukan judul “Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Loyalitas Konsumen Pada Toko Hidup Subur Kota Banda Aceh

1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang di atas maka penulis merumuskan permasalah sebagai berikut:
  1. Apakah harga berpengaruh terhadap loyalitas konsumen Pada Toko Hidup Subur Kota Banda Aceh?
  2. Apakah pelayanan berpengaruh terhadap loyalitas konsumen Pada Toko Hidup Subur Kota Banda Aceh?
  3. Manakah variabel yang dominan mempengaruhi loyalitas konsumen Pada Toko Hidup Subur Kota Banda Aceh?
1.3 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut:
  1. Untuk mengetahui apakah harga berpengaruh terhadap loyalitas konsumen Pada Toko Hidup Subur Kota Banda Aceh.
  2. Untuk mengetahui apakah pelayanan berpengaruh terhadap loyalitas konsumen Pada Toko Hidup Subur Kota Banda Aceh.
  3. Untuk mengetahui variabel manakah  yang dominan mempengaruhi loyalitas konsumen Pada Toko Hidup Subur Kota Banda Aceh.
1.4 Kegunaan Penelitian
1.4.1 Kegunaan teoritis
Adapun kegunaan penelitian ini secara teoritis adalah sebagai berikut:
  1. Sebagai bahan refensi dalam bidang ilmu manajemen pemasaran untuk penelitian tentang faktor-faktor yang mempengaruhi loyalitas konsumen.
  2. Sebagai bahan pengembangan kepustakaan, arsip pribadi dan telaah dalam pembelajaran.
1.4.2  Kegunaan Praktis
Adapun kegunaan penelitian ini secara praktis adalah sebagai berikut:
  1. Melengkapi syarat memperoleh  gelar sarjana yaitu tentang persiapan tugas akhir atau skripsi
  2. Sebagai sumber informasi bagi pihak usaha Hidup Subur dalam usaha meningkatkan strategi pemasarannya agar dapat meningkatkan loyalitas konsumen.
  3. Penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan bagi penulis khususnya tentang ilmu ekonomi dibidang pemasaran. 
Untuk file lengkap silakan hubungi : 085275077070

Sabtu, 21 Oktober 2017

Pengaruh Strategi Pengembangan Produk dan Penjualan Langsung Guna Meningkatkan Minat Beli Konsumen Terhadap Lenovo A6000 di Kota Lhoksumawe

Pengaruh Strategi Pengembangan Produk dan Penjualan Langsung Guna Meningkatkan Minat Beli Konsumen
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah
Pertumbuhan dan perkembangan dunia usaha di segala bidang yang semakin pesat dewasa ini tidak dapat dipisahkan dari kebutuhan manusia yang semakin kompleks pula, sehingga para pelaku bisnis berupaya memanfaatkan kesempatan dan peluang dalam memenuhi kebutuhan manusia dengan cara membuka usaha baru atau melakukan ekspansi (perluasan) usaha dengan membuka cabang pada suatu daerah, lokasi atau wilayah yang dianggap tepat dan efektif. Pada masa sekarang wirausahaan dihadapkan dengan berbagai persoalan dalam menekuni usaha-usahanya, baik itu usaha dalam skala besar ataupun kecil, hal itu dapat dilihat dari tingkah laku konsumen dan persaingan dalam melakukan pemasaran produknya. Pihak usahaan harus mampu menguasai makna dari pada setiap masalah yang terjadi dalam menjalankan usahanya.

Banyaknya usaha yang bermunculan dengan beraneka ragam usaha yang ditampilkan dapat dijadikan sebagai tolak ukur semakin pesatnya pertumbuhan dan perkembangan dunia usaha di segala bidang. Kenyataan ini tentunya membawa dampak terjadinya persaingan yang semakin ketat dan tajam, karena masing-masing usaha berlomba-lomba mencari dan menetapkan suatu strategi penjualan yang mampu merekrut konsumen (pembeli) sebanyak mungkin.  Dengan demikian setiap wirausahaan harus mampu memahami perilaku konsumen pada pasar sasarannya, karena kelangsungan hidup usaha tersebut sebagai organisasi yang berusaha memenuhi kebutuhan dan keinginan para konsumen sangat tergantung pada perilaku konsumennya. Salah satu faktor penting yang harus dipahami oleh wirausahaan yaitu mengenai kebutuhan dari pada konsumen, dan juga saingan antar usaha sejenis, sebab, konsumen merupakan faktor penentu berkembangnya usaha yang sedang dijalankannya begitu juga dengan para saingan usaha.

Dengan semakin banyaknya usaha yang menghasilkan produk sejenis, juga berbagai usaha yang menyajikan produk serupa, keberhasilan usaha dalam memasarkan produknya ditentukan melalui proses riset pasar yang relevan yang mampu mengidentifikasi peluang untuk memudahkan dalam menentukan strategi pemasaran, maka perlu strategi-strategi yang harus dirancang oleh wirausahaan dalam menjalankan usahanya. Unsur penjualan langsung merupakan unsur yang menentukan masa depan usaha. Dengan penjualan secara langsung yang semakin tinggi atau meningkat dapat menjamin kelangsungan usaha dan meningkat omset penjualannya. Oleh karena itu para usahaan perlu menyusun sistem penjualan yang memadai untuk meningkatkan laba usaha yaitu dengan peningkatan pengembangan produk dan melakukan penjualan secara langsung. Pengembangan produk dan penjualan secara langsung merupakan strategi yang tepat untuk kelangsungan suatu usaha, sebab konsumen membutuhkan sesuatu yang baru untuk dikonsumsi. Untuk mencapai target penjualan maka pihak usaha harus mengambil inisiatif dengan menjual produk hasil usahanya langsung kepada konsumen. Hal ini dilakukan mengingat besarnya persaingan industri dengan menyerupai produk skala Internasional.

Pengembangan produk adalah bagaimana pihak usahaan menawarkan produk yang memiliki keunggulan kompetitif (memiliki sesuatu yang lebih baik), unik untuk membedakan tawaran suatu usaha dengan tawaran pesaing. Pengembang produk harus diperhatikan oleh wirausahaan agar tidak ketinggalan dari pesaingnya, dengan demikian wirausahaan dapat memaksimalkan total penjualan sebagai dasar memasuki dan memenangkan persaingan. Maka perlu perhatian khusus oleh para pengusaha demi kelancaran usahanya.

Penjualan langsung merupakan salah satu strategi yang dirancang oleh pihak usahaan untuk menjual produknya kepada konsumen dengan cara mennyediakan pemasar khusus langsung kepada konsumen tampa ada perantara lain.  Oleh sebab itu strategi penjualan secara langsung dapat diperkirakan lebih efektif dibandingkan strategi-strategi lain, dimana strategi penjualan secara langsung adalah salah satu cara yang tampa sengaja dapat mengetahui bagaimana tingkah laku konsumen dalam memutuskan pembelian terhadap suatu produk yang dipasarkan oleh para pemasar, dan juga para pemasar dapat mengetahui masalah secara langsung terhadap kendala usahanya.

Kota Lhoksumawe merupakan salah satu daerah yang berpotensi untuk pemasaran produk Lenovo A6000 di Lhoksumawe tersebut banyak terdapat warung-warung yang membutuhkan Penjualan Hand Phone sebagai pelengkap usahanya. Jenis-jenis Penjualan Hand Phone yang selama ini dijual adalah seperti, BlackBerry, Asus, Lenovo, Oppo dan lain sebagainya. Dari pernjelasan di atas maka penulis terfokus pada masalah tentang pemasaran Penjualan Hand Phone yaitu Lenovo A6000, dimana penulis ingin mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi prilaku konsumen dalam pembelian Lenovo A6000.

Berdasarkan pada latar belakang diatas, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan Judul yaitu: “Pengaruh Strategi Pengembangan Produk dan Penjualan Langsung Guna Meningkatkan Minat Beli Konsumen Terhadap Lenovo A6000 di Kota Lhoksumawe”.

1.2 Rumusan Masalah
Yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
  • Bagaimana pengaruh strategi pengembangan produk terhadap minat beli Lenovo A6000 di Kota Lhoksumawe?
  • Bagaimana pengaruh Penjualan Langsung terhadap minat beli Lenovo A6000 di Kota Lhoksumawe?
  • Diantara kedua variabel yang diteliti, manakah variabel yang lebih dominan mempengaruhi minat beli konsumen terhadap Lenovo A6000 di Kota Lhoksumawe?
1.3 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan yang ingin dicapai oleh penulis adalah sebagai berikut:
  • Untuk mengetahui pengaruh strategi pengembangan produk 
  • Untuk mengetahui pengaruh Penjualan Langsung 
  • Untuk mengetahui pengaruh strategi pengembangan produk terhadap minat beli Lenovo A6000 di Kota Lhoksumawe.
  • Untuk mengetahui pengaruh Penjualan Langsung terhadap minat beli Lenovo A6000 di Kota Lhoksumawe.
  • Untuk mengetahui variabel yang lebih dominan mempengaruhi minat beli konsumen terhadap Lenovo A6000 di Kota Lhoksumawe.
1.4 Kegunaan Penelitian
Manfaat atau kegunaan yang diharapkan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
  • Bagi Peneliti: Untuk bahan pembelajaran baik dalam bidang ilmu pendidikan maupun dalam bidang bisnis.
  • Bagi Akademik: Untuk keperluan penyusunan tugas akhir dan menjadikan penelitian ini sebagai pustaka untuk mahasiswa dalam mengembangkan ilmu pengetahuan.
  • Bagi Perusahaan: Menjadikan penelitian ini sebagai panduan dalam keberlangsungan usaha Penjualan Hand Phone.
  • Bagi peneliti selanjutnya: Menjadikan penelitian ini sebagai wahana atau refensi dalam mengamalkan pengetahuan tentang penelitian yang serupa.
Untuk file lengkap silakan hubungi : 085275077070

Pengaruh Iklan Melalui Televisi, Kualitas dan Citra Merek Terhadap Keputusan Pembelian Kosmetik CoverGirl Pada Kalangan Wanita Lhoksumawe

Pengaruh Iklan Melalui Televisi, Kualitas dan Citra Merek Terhadap Keputusan Pembelian
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah
Seiring dengan kebutuhan masyarakat dalam menjaga penampilan dan gaya hidup, masyarakat dihadapkan pada berbagai keperluan dalam menjaga atau merawat dirinya. Salah satu hal yang sangat dipertimbangkan oleh masyarakat atau konsumen terhadap dirinya adalah berupa penggunaan kosmetik. Kosmetik merupakan salah satu faktor penting dalam penggunaan kosmetik, konsumen sangat ketergantungan terhadap pemakaian kosmetik dan juga bisa menjamin kehadiran kosmetik dapat menjaga penampilan seseorang. Setiap konsumen mempunyai pertimbangan dalam memilih kosmetik, dan mempunyai motivasi serta persepsi berbeda sebelum melakukan keputusan pembelian. Karena itu, setiap perusahaan yang bergerak dibidang pengadaan kosmetik harus mengetahui kosmetik seperti apa yang dibutuhkan. Semua produsen kosmetik dapat berlomba menciptakan inovasi baru, model dan desain terus diuji dan dikembangkan sesuai dengan selera konsumen. Melakukan Iklan di berbagai media, hal ini menunjukkan bahwa permintaan pasar kosmetik sangat tinggi.

Dalam pasar kosmetik  nasional sendiri terdapat setidaknya beberapa pabrikan atau merek besar yang dari tahun ke tahun terus  mendominasi, yaitu CoverGirl, Wardah, Cover Girl, Revlon, L'Oreal dan lain-lain sebagainya, semuanya merupakan komsumsi masyarakat dalam menjaga penampilannya. CoverGirl dari tahun ketahun selalu memimpin pasar, dan merek CoverGirl dengan setia terus bersaing dengan merek lain. Berdasarkan  urutan jumlah penjualan, maka kosmetik  dengan merek CoverGirl berada pada urutan kedua. Oleh karena itu peningkatan pasar mutlak dilakukan, seiring dengan banyaknya pengguna dan permintaan konsumen terhadap kosmetik di Indonesia.

Sudah bukan rahasia lagi kebanyakan konsumen perempuan menyukai bahkan menjadi keharusan untuk melakukan perawatan tubuh terutama wajah, supaya kelihatan sempurna, apabila di pandang oleh lawan jenis. Maka dari itu banyak konsumen rela memakai dan mencoba berbagai macam kosmetik. Konsumen mengikuti setiap ada iklan di televisi  karena ingin mengetahui kelebihan produknya. Sebagai mana diketahui para masyarakat itu setiap hari membutuhkan atau memakai kosmetik untuk merawat diri. Banyak  sumber atau pakar kecantikan memberikan pengertian dan pengetahuan tentang kosmetik.

Kosmetik adalah kebutuhan harian yang secara teratur di gunakan untuk tujuan perawatan dan kecantikan. Kosmetik adalah suatu bahan untuk mempercantik diri, dahulu diramu dari bahan-bahan alami disekitar kehidupan manusia, tetapi sekarang di buat manusia tidak hanya dari bahan alam, melainkan juga dari bahan buatan untuk maksud meningkatkan daya tarik seseorang. Setiap hari para konsumen selalu menggunakan kosmetik, pokoknya tiada hari tanpa kosmetik. Semua orang pasti ingin terlihat sempurna. Rasanya kurang nyaman dan kurang percaya diri bila tidak memakai kosmetik, terlebih bila mau keluar rumah seperti mau pengajian, PKK, arisan dan lain-lain sebagainya.

Pada masa dulu kosmetik yang digunakan berasal dari bahan-bahan alami yang ada di sekitar lingkungan diramu atau digunakan secara langsung. Contohnya seperti : papaya, bengkuang, mentimun, digunakan sebagai masker atau perawat wajah.Beras kencur, alpukat digunakan untuk lulur, Kemiri, lidah buaya digunakan untuk menghitamkan rambut. Semua bahan tadi dapat digunakan secara langsung tanpa adanya campuran bahan kimia dan tidak mempunyai efek samping.

Namun pada masa sekarang seiring dengan berkembangnya zaman, bahan-bahan tersebut diolah secara modern oleh pabrik-pabrik dikemas secara menarik dan praktis. Bahkan terkadang juga ditambahkan bahan buatan yang mungkin mengandung bahan kimia, mengandung mercury atau zat berbahaya lainnya. Dan bahan-bahan yang mengandung zat berbahaya tadi bisa menimbulkan efek samping bagi tubuh dan merugikan konsumen. Untuk menghidari bahaya buruk dalam pengunaan kosmetik, ada beberapa cara yang dapat di terapkan dalam memilih kosmetik adalah:
  • Pilih merk kosmetik yang teruji keamanannya maupun halalnya dan tercantum izin dari badan POM yang benar,
  • Jangan memilih kosmetik karena ikut-ikutan orang atau terpengaruh orang lain, sesuaikan dengan kulit sipemakai, 
  • Bagi yang memilki kulit berminyak pilihlah pelembab dan yang bebas lemak, berbentuk cair, 
  • Jika memakai produk pemutih, maka perhatikan hasilnya.bila hanya dalam waktu dua (2) minggu terlihat warna putih pada wajah yang berbeda dengan putih pada organ tubuh lainnya, ,
  • Simpan dan jauhkan kosmetik dari sinar matahari
Adapun cara dan punggunaan kosmetik yang benar itu berbeda-beda, ada yang digosokkan, dipercikkan, atau di semprotkan pada bagian tertentu kegunaannya ada yang untuk membersihkan wajah, untuk memelihara dan menambah daya tarik.

Menurut Permenkes RI. Kosmetik adalah bahan atau campuran bahan untuk digosokkan, dilekatkan, dituangkan, dipercikkan atau disemprotkan pada bagian tertentu, dimasukkan ke dalam dipergunakan pada atau bagian tubuh manusia dengan maksud membersihkan, memelihara, menambah daya tarik atau mengubah rupa, dan tidak termasuk golongan obat-obatan.

Dalam memakai kosmetik, konsumen hendaknya harus teliti dan tahu betul, jangan sampai keliru, karena kalau terjadi kekeliruan nanti berakibat fatal terhadap kulit bahkan mungkin ke organ tubuh. Yang mestinya digosokkan harus digosokkan, yang semestinya disemprotkan harus disemprotkan, yang semestinya digunakan pada badan harus dipakai pada badan jangan sampai dioleskan pada wajah, dan seterusnya, sehingga benar-benar memperoleh hasil yang memuaskan dan sesuai yang diinginkan. Merek dari suatu produk yang mempunyai kualitas yang baik dapat mempertahankan kelangsungan hidupnya, kualitas yang dimiliki suatu merek dapat membentuk citra yang baik di mata konsumen. Dengan mempunyai kualitas yang baik maka konsumen akan mempunyai tanggapan positif terhadap merek tersebut. Tanggapan konsumen tersebut dapat diwujudkan dalam suatu citra merek, dimana citra merek akan mempengaruhi minat beli konsumen terhadap produk yang ditawarkan.

Dengan membanjirinya produk kosmetik di pasaran dapat mempengaruhi sikap seseorang terhadap pembelian dan pemakaian barang. Pembelian suatu produk bukan lagi untuk memenuhi kebutuhan (need), melainkan karena keinginan (want). Ditambah dengan ditemukannya konsumen memutuskan memilih menggunakan produk tertentu dalam rangka memperjelas identitas diri agar dipandang baik dalam komunitas tertentu. Dengan semakin pesatnya perusahaan kosmetik di Indonesia, sehingga perusahaan harus dapat menentukan strategi pemasaran yang tepat agar usahanya dapat bertahan dan memenangi persaingan. Untuk memperluas pangsa pasar, maka perusahaan harus mampu mengetahui apa yang dibutuhkan atau diharapkan oleh konsumennya. Munculnya banyak distributor dan merek kosmetik sekarang ini, membuat konsumen memperoleh banyak pilihan sebelum memutuskan untuk membeli kosmetik.

Saat ini kebutuhan konsumen terhadap produk kosmetik  semakin tinggi mengingat diri pribadi konsumen memutuskan memilih menggunakan produk tertentu dalam rangka memperjelas “identitas diri” agar dipandang baik dalam komunitas tertentu. Bahwa kosmetik merek CoverGirl menduduki ranking 2 dalam jajaran top brand index produk dan justru menduduki peringkat 1 dalam jajaran top brand index. Hal ini dapat diartikan bahwa mutu dan kualitas dari produk CoverGirl merupakan kategori produk yang tidak dapat diragukan lagi. Bila ditelisik lebih lanjut, konsumen akan menampakkan perilakunya setelah melakukan persepsi terhadap keputusan apa  yang akan diambil dalam membeli suatu produk.

Berdasarkan uraian latar belakang yang tercantum di atas, maka penulis tertarik mengangkat masalah penelitian dengan judul “Pengaruh Iklan Melalui Televisi, Kualitas dan Citra Merek Terhadap Keputusan Pembelian Kosmetik CoverGirl Pada Kalangan Wanita Lhoksumawe”.

1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan rumusan masalah di atas, muncul pertanyaan penelitian sebagai berikut:
  • Bagaimana pengaruh iklan melaui televisi, kualitas produk dan citra merek terhadap keputusan pembelian kosmetik CoverGirl pada Kalangan Wanita Lhoksumawe? 
  • Manakah variabel yang dominan berpengaruh terhadap keputusan pembelian kosmetik CoverGirl pada Kalangan Wanita Lhoksumawe?
1.3 Tujuan dan Kegunaan Penelitian 
1.3.1 Tujuan Penelitian 
Sesuai dengan permasalahan yang telah dirumuskan, tujuan penelitian yang  hendak dicapai adalah sebagai berikut:
  • Untuk mengetahui pengaruh iklan melalui televisi, kualitas produk dan citra merek terhadap keputusan pembelian kosmetik CoverGirl pada Kalangan Wanita Lhoksumawe. .
  • Untuk mengetahui variabel yang dominan dan berpengaruh terhadap keputusan pembelian kosmetik CoverGirl pada Kalangan Wanita Lhoksumawe.
1.3.2 Kegunaan Penelitian 
Berdasarkan tujuan penelitian yang ingin dicapai, kegunaan penelitian yang dapat diperoleh dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
  • Bagi peneliti: Penelitian ini dapat digunakan untuk menambah khazanah keilmuan serta pengalaman dalam menganalisis permasalahan khususnya di bidang pemasaran.
  • Bagi pihak akademis: Penelitian ini dapat digunakan sebagai tambahan  bukti empiris yang diharapkan dapat menambah pengetahuan dan cakrawala berpikir.
  • Bagi pengusaha,: Penelitian ini dapat digunakan untuk membantu menentukan strategi pemasaran. 
Untuk file lengkap silakan hubungi : 085275077070

Jumat, 20 Oktober 2017

Analisis Pengaruh Kebutuhan dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Laptop Merek Toshiba di Kota Beurnuen

Analisis Pengaruh Kebutuhan dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Laptop Merek Toshiba di Kota Beurnuen
BAB I

PENDAHLUAN

1.1 . Latar Belakang Masalah
Globalisasi perdagangan pada saat ini tumbuh dan berkembang sangat pesat. Demikian halnya dengan dunia usaha termasuk berkembangnya pemasaran yan6 juga tumbuh dan berkembang untuk mengadaptasi perubahan yan6 terjadi dalam perdagangan baik skala global maupun lokal. Pemasaran di sini dipandang penting oleh perusahaan sebagai salah satu usaha terintegrasi membuat produk untuk memenuhi kebutuhan konsumen dimana pemasaran bertugas memperkenalkan produk tersebut kepada konsumen, dan agar konsumen bisa memenuhi kebutuhannya pada waktu dan tempat yan6 sesuai.

Stategi pemasaran menjabarkan program pemasaran untuk mencapai sasaran perusahaan. Strategi pemasaran adalah logika pemasaran dan atas logika itu unit bisnis diharapkan bisa mencapai sasaran-sasaran pemasarannya. Strategi pemasaran terdiri atas pengambilan keputusan tentang biaya pemasaran perusahaan, bauran pemasaran, alokasi pemasaran, dan hubungannya dengan keadaan lingkungan yan6 diharapkan dan kondisi persaingan yan6 dihadapi.

Strategi pemasaran juga menjadi salah satu faktor penentu perkembangan dan pertumbuhan perusahaan Toshiba yan6 sangat pesat khususnya laptop . Hal ini ditandai dengan terus bertambahnya kuantitas laptop yan6 dimiliki masyarakat dan terlihat pada mobilitas laptop yan6 berada di tangan-tangan masyarakat. Perusahaan Toshiba dapat dilihat dari berbagai dimensi yan6 cukup luas. Ruang lingkup perusahan Toshiba bias mencakup dimensi investasi, manajemen, marketing,pembelanjaan dan transaksi lainnya yan6 menjadi faktor utama dalam proses pertukaran uang dan barang. Khususnya perusahaan Toshiba, laptop sangatlah nampak perkembangannya, laptop   lahir dengan berbagai merek, model, type, warna, spesifikasi lainnya. Semua ini sejalan dengan terus meningkatnya mobilitas dan aktivitas penduduk diberbagai aspek. Ini menunjukkan bahwa dalam perusahaan Toshiba mengalami persaingan yan6 sangat ketat. Masalah tersebut di satu sisi merupakan ancaman (threats), tetapi disisi lain merupakan peluang (opportunity) bisnis baru.

Kondisi tersebut jika diamati dari dimensi bisnis dan aktivitas pemasaran memiliki pengaruh besar dalam merumuskan kebijakan bisnis perusahaan Toshiba di masa akan datang. Kebijakan strategi pemasaran merupakan alternatif. Kajian strategi pemasaran yan6 sangat penting adalah menganalisis perilaku konsumen untuk strategy targeting dan meningkatkan keputusan konsumen. Atas itu, perusahaan Toshiba harus mempunyai inisiatif dalam mengambil kebijakan dengan mengdepankan kebutuhan konsumen.

Konsep pemasaran modern orientasinya pada kebutuhan dan keinginan konsumen. Langkah pertama dari strategi ini memahami keinginan, kebutuhan dan selera konsumen (customer is king). Jika perusahan laptop ingin tetap eksis di pasar, maka harus tetap konsisten dengan strategi tersebut. Laptop merek Toshiba  khususnya selain dipandang sebagai alat komputerisasi juga sebagai sebagai komunikasi dan berbagai kebutuhan lainnya. Keputusan Pembelian laptop  merek Toshiba  didasarkan pada harga (nilai ekonomis) dan kebutuhan yan6 harus ada sebagai alat teknologi komunikasi untuk bekerja, berekreasi dan sebagainya, bahkan untuk saat ini banyak masyarakat yan6 memiliki laptop lebih dari satu. Semua merek laptop berlomba-lomba menciptakan inovasi-inovasi baru model dan desain terus diuji cobakan dan dikembangkan sesuai selera konsumen. Promosi besar-besaran dilakukan diberbagai media, baik cetak maupun elektronik. Ini menunjukkan bahwa permintaan pasar laptop merk Toshiba sangat tinggi. Tingginya permintaan tersebut tidak hanya disebabkan oleh faktor harga dan kebutuhan semata, akan tetapi juga banyak dipengaruhi oleh faktor lainnya, seperti atribut produk dan promosi yan6 dilakukan oleh distributor.

Secara umum pemasaran dapat dikatakan sebagai pola pikir yan6 menyadari bahwa perusahaan tidak dapat bertahan tanpa adanya transaksi pembelian. Perusahaan harus dapat memasarkan barang atau jasa yan6 diproduksi kepada konsumen agar dapat bertahan dan bersaing dengan perusahaan lain. Strategi kebijakan harga dan mengenal kebutuhan konsumen merupakan senjata strategis yan6 potensial untuk mengalahkan pesaing. Jadi hanya perusahaan dengan mempunyai kebijakan harga termurah dan mengenal kebutuhan konsumen akan tumbuh dengan pesat, dan dalam jangka panjang perusahaan tersebut akan lebih berhasil dari perusahaan yan6 lain.

Oleh karena itu perusahaan dalam mengeluarkan produk sebaiknya disesuaikan dengan harga dan kebutuhan. Dengan begitu maka produk dapat bersaing di pasaran, sehingga menjadikan konsumen memiliki banyak pengetahuan tentan fungsi dari pemakaian laptop sebelum mengambil keputusan untuk membeli suatu produk yan6 ditawarkan. Harga merupakan salah satu faktor yan6 sangat mempengaruhi konsumen dalam membeli suatu produk, dimana konsumen menginginkan harga produk yan6 murah dengan kualitas yan6 bagus dan bisa dijangkau. Oleh seba itu perusahaan Toshiba harus berpikir serius tentang kebijakan harga yan6 akan ditetapkan nantinya.  Kebutuhan juga merupakan salah satu faktor yan6 menjadi pertimbangan konsumen dalam mengambil keputusan untuk membeli suatu produk, dimana kalau perusahaan mengetahui apa dan bagaimana kebutuhan dari konsumen, maka otomatis perusahaan telah berhasil memasuki pasar dan penjualan produknya. Oleh karena itu setiap kebijakan yan6 diambil oleh perusahaan laptop yan6  jangan pernah lupa akan mengkaji kebutuhan dari konsumennya.

Kedua hal ini menjadi hal yan6 sangat penting dan selalu menjadi pertimbangan konsumen dalam mengambil keputusan pembelian. Keunggulan produk ini harus dapat diketahui oleh konsumen dan membuat konsumen tertarik untuk mencoba dan kemudian akan mengambil keputusan untuk membeli suatu produk tersebut. Produk yan6 baik dan bermanfaat bagi konsumen, dengan harga yan6 kompetititif akan berimplikasi pada keputusan konsumen untuk membeli produk tersebut. Berkaitan dengan hal di atas maka, para pembisnis laptop Toshiba yan6 ada di Kota Beurnuen juga menghadapi tantangan dalam bidang pemasaran. Tingginya pemakaian laptop  memicu pula tingginya persaingan antar pembisnis laptop. Untuk itu, sudah selayaknya pihak manajemen pembisnis laptop mengetahui faktor-faktor apa yan6 mempengaruhi keputusan pembelian konsumen agar dapat merumuskan strategi yan6 tepat  dalam memasarkan laptop  merk Toshiba.  Berdasarkan latar belakang permasalahan di atas maka penulis tertarik mengangkat judul tentang “Analisis Pengaruh Kebutuhan dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Laptop Merek Toshiba di Kota Beurnuen

1.2 Perumusan Masalah
Berdasarkan dari latar belakang masalah di atas, maka dapat dirumuskan  permasalahan sebagai berikut:
  1. Bagaimana pengaruh kebutuahan terhadap keputusan pembelian laptop merek Toshiba di Kota Beurnuen?
  2. Bagaimana pengaruh harga terhadap keputusan pembelian laptop merek Toshiba di Kota Beurnuen?
  3. cBagaimanakah pengaruh masing-masing variabel terhadap keputusan pembelian laptop merek Toshiba di Kota Beurnuen?
1.3 Tujuan Penelitian
Berdasarkan dari rumusan masalah di atas, maka dapat diketahui tujuan  penelitian ini adalah sebagai berikut:
  1. Untuk mengetahui pengaruh kebutuahan terhadap keputusan pembelian laptop merek Toshiba di Kota Beurnuen.
  2. Untuk mengetahui pengaruh harga terhadap keputusan pembelian laptop merek Toshiba di Kota Beurnuen.
  3. Untuk mengetahui pengaruh masing-masing variabel terhadap keputusan pembelian laptop merek Toshiba di Kota Beurnuen.
1.4  Manfaat Penelitian
Adapun manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
  1. Dapat digunakan sebagai tambahan referensi dan informasi bagi penyusunan tugas akhir (skripsi) tentang pengaruh kebutuhan dan harga.
  2. Menambah pengetahuan dan dapat mengidentifikasi permasalahan serta dapat memberikan pemecahan masalah bagi masalah yan6 dihadapi. 
  3. Dapat dijadikan sebagai sumber informasi bagi pihak perusahaan laptop Toshiba dalam usaha meningkatkan pemasaran produknya.
  4. Penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan tentang ilmu ekonomi, khususnya dibidang pemasaran sehingga akan bermanfaat bagi peneliti dimasa yan6 akan datang. 
Untuk file lengkap silakan hubungi : 085275077070

Pengaruh Harga dan Kualitas Produk Terhadap Keputusan Pembelian Pompa Air Merek Sanyo di Ari Prima Kota Sigli

Pengaruh Harga dan Kualitas Produk Terhadap Keputusan Pembelian
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah
Dengan semakin berkembangnya ilmu pengetahuan dan kemajuan teknologi akan memicu persaingan dalam perekonomian tersebut, perusahaan dituntut untuk dapat menyusun dan menerapkan suatu strategi pemasaran yan6 tepat sesuai dengan situasi dan kondisi pasar dan mampu memanfaatkan kesempatan yan6 ada. Pemasaran merupakan salah satu faktor penting dalam proses kegiatan perusahaan, di mana kegiatan pemasaran secara langsung mengarahkan pada pencapaian tujuan perusahaan yan6 salah satunya adalah peningkatan Keputusan Pembelian yan6 ujung-ujungnya memperoleh sejumlah laba yan6 optimal, sehingga dapat dikatakan bahwa laba diperoleh suatu perusahaan merupakan pencerminan dari keberhasilan aktivitas pemasaran perusahaan itu sendiri.

Salah satu upaya yan6 ditempuh oleh perusahaan dalam meningkatkan Keputusan Pembelian adalah perlunya ditunjang strategi pemasaran melalui orientasi bauran pemasaran yan6 meliputi produk, harga, harga, dan distribusi. Dari keempat variabel dalam bauran pemasaran tersebut yan6 menjadi salah satu titik tolak adalah harga. Penentuan harga bertujuan untuk mendorong penjualan dalam pemasaran suatu barang dan jasa, dan juga bersaing dalam usaha untuk meningkatkan Keputusan Pembelian. Berpijak pada pengalaman tentang strategi perusahaan sering menerapkan bauran pemasaran dalam kegiatan bisnisnya, maka penulis mencoba meneliti hal masalah yan6 berbeda yaitu tentang proosi dan jaminan. Alasan melakukan penelitian yan6 menyan6kut tentang peran dari kedua faktor yaitu promosi dan jaminan karena penelitian ini terfokus pada toko Ari Prima elektronik.

Jasa yan6 dimaksud adalah setiap jasa tempahan rak aluminium yan6 berada di Kota Sigli. Penulis pernah memerhatikan dan mengalami bagaimana perjalanan yan6 di tempuh oleh para penggiat usaha jasa tempahan rak. Dari pantauan penulis, banyak kendala yan6 dihadapi oleh para pengusaha tempahan, dari kurangnya modal usaha dan terbatasnya konsumen atau pelanggan disebabkan kerana ketidakberdayaan pengusaha dalam mengkoordinir usahanya. Beberapa tahun kebelakang penulis juga memperhatikan laju perkembangan usaha tempahan yan6 mulai meranjak maju, itu semua tak lepas dari pada peran pemilik serta karyawan usaha masing-masing. Penulis pernah mewancara dengan salah satu pemilik usaha tempahan yan6 berada di Kota Sigli tentang bagaimana laju perkembangan usaha dua tahun kebelakang. Timbul jawaban dari pemilik dan karyawan bahwa, laju perkembangan usaha tempahan sudah mulai meningkat seiring dengan bergantian tahun.

Untuk mencapai target efisiensi dan seterusnya menghasilkan keuntungan yan6 diharapkan, perusahaan melaksanakan kegiatan-kegiatan kegiatan-kegiatan yan6 dapat menarik minat pelanggan antara lain, melakukan harga dan jaminan terhadap produk, masing-masing karyawan mempunyai tugas tersendir termasuk kegiatan – kegiatan rutin harian usaha yan6 menuntut spesialisasi tersendiri dengan programnya masing – masing. Selanjutnya untuk menghasilkan keuntungan yan6 diharapkan perusahaan juga harus memperhatikan masalah harga, dimana harga adalah salah satu variabel pemasaran yan6 perlu diperhatikan oleh manajemen perusahaan karena harga akan langsung mempengaruhi besarnya Keputusan Pembelian dan laba yan6 dicapai oleh perusahaan.

Informasi dari para pengusaha menyan6kut perkembangan usaha, maka penulis mengembangkan dalam bentuk penelitian yan6 bersifatnya ilmiah. Alasan usaha tempahan aluminium mulai berkembang di Kota Sigli tak lepas dari peran harga dari mulut-kemulut dan sosialisasi yan6 dilakukan pemilik usaha terhadap pelanggan yan6 datang tentang keunggulan dari produk hasil produksinya. Penulis juga menemukan faktor lain yaitu tentang kebijakan perusahaan yan6 sangat meyakinkan pelanggan, dimana pengusaha tempahan menawarkan jaminan kepada pelanggan terhadap produk hasil produksinya akan di ganti apabila dalam jangka kurang dari setahun produknya rusak maka akan menggantikan dengan yan6 lainnya.

Kebijaksanaan perencanaan produk, penyaluran barang maupun penggunaan media harga yan6 baik tidak akan menghasilkan sesuatu bila kebiaksanaan tentang harga tidak ikut diperhatikan. Dengan demikian harga sebuah produk atau jasa merupakan faktor penentu utama permintaan pasar, selain itu harga juga mempengaruhi bagian posisi, persaingan dan bagian satu kebijaksanaan dalam arti bahwa harga yan6 ditetapkan dapat terjangkau sesuai dengan tingkat kemampuan konsumen dan dilain pihak tidak merugikan perusahaan itu sendiri. Jadi suatu perusahaan harus menerapkan harga yan6 memiliki daya saing yan6 kuat, dimana bila didukung oleh kegiatan pengawasan lainnya dan manajemen yan6 baik maka diharapkan perusahaan tersebuat akan mampu menghargai para pesaing. Jadi dalam kegiatan penjualan, konsumen harus mendapatkan perhatian sepenuhnya, karena konsumen mempunyai kebebasan dalam memilih suatu barang yan6 disenanginya.

Harga suatu produk dapat dikomunikasikan kepada konsumen, dalam pemasaran produk hendaknya dipertimbangkan faktor-faktor apa saja yan6 dapat mempengaruhi pertimbangan konsumen dalam memilih suatu produk, sehingga bentuk harga yan6 diberikan harus mencakup hal-hal yan6 bersifat persuasif sehingga konsumen dapat tertarik untuk menggunakan produk yan6 dihasilkan oleh suatu usaha, baik itu usaha jasa maupun usaha pemasaran produk. Konsumen atau pelanggan mendapatkan suatu informasi tentang keunggulan dan kelemahan produk salah satunya adalah dari harga yan6 dilakukan oleh para pengusaha.

Setiap bentuk pelayanan memerlukan adanya kepastian atas pelayanan yan6 diberikan. Bentuk kepastian dari suatu pelayanan sangat ditentukan oleh jaminan dari pegawai yan6 memberikan pelayanan, sehingga orang yan6 menerima pelayanan merasa puas dan yakin bahwa segala bentuk urusan pelayanan yan6 dilakukan atas tuntas dan selesai sesuai dengan kecepatan, ketepatan, kemudahan, kelancaran dan kualitas layanan yan6 diberikan. Jaminan atas pelayanan yan6 diberikan oleh pemilik usaha dan pegawai sangat ditentukan oleh performance atau kinerja usaha, sehingga diyakini bahwa pegawai tersebut mampu memberikan pelayanan yan6 handal, mandiri dan profesional yan6 berdampak pada kepuasan pelayanan yan6 diterima. Selain dari performance tersebut, jaminan dari suatu pelayanan juga ditentukan dari adanya komitmen organisasi yan6 kuat, yan6 menganjurkan agar setiap pegawai memberikan pelayanan secara serius dan sungguh-sungguh untuk memuaskan orang yan6 dilayani. Bentuk jaminan yan6 lain yaitu jaminan terhadap pegawai yan6 memiliki perilaku kepribadian (personality behavior) yan6 baik dalam memberikan pelayanan, tentu akan berbeda pegawai yan6 memiliki watak atau karakter yan6 kurang baik dan yan6 kurang baik dalam memberikan pelayanan.

Keputusan Pembelian merupakan tingkat pencpaian pemasaran yan6 dihasilkan selama proses pemasaran berlangsung. Dkiralam menjalankan usaha setiap pengusaha harus bisa meningkatkan Keputusan Pembeliannya, dimana Keputusan Pembelian merupakan langkah awal yan6 diperkirakan oleh para pengusaha sebagai patokan efektiftidaknya pemasaran yan6 dijalankan selama proses pemasaran berlangsung. Namun selain itu pengusaha juga harus bekerja secara secara maksimal dalam pencapaian Keputusan Pembeliannya dengan tidak mengesampingkan hal-hal yan6 penting dalam menjalankan strateginya.

Faktor- faktor yan6 mempengaruhi Keputusan Pembelian dalam penelitian ini meliputi: harga dan jaminan. Setiap merek atas produk dan penjualan suatu perusahaan, memiliki keunikan dan kekhasan tersendiri, yan6 dapat membedakannya dengan para pesaing. Pada kondisi demikian, akhirnya akan dapat ditemui adanya konsumen yan6 berperilaku setia kepada merek atau kepada penjualan tertentu. Melihat kondisi sebagaimana disebutkan di atas, maka salah satu upaya yan6 dapat dilakukan adalah perbaikan system pemasaran yan6 lebih efektif. Menurut pengalaman penulis, analisis konsumen yan6 dilakukan oleh usaha elektronik di Kota Sigli dalam kegiatan usahanya sangat menentukan atau memiliki pengaruh dalam usaha memperoleh konsumen yan6 sebanyak- banyaknya, sehingga dapat meningkatkan keputusan konsumen yan6 bisa meningkatkan Keputusan Pembeliannya.

Sehubungan dengan uraian latar belakang masalah di atas, maka penulis tertarik untuk menyusun skripsi ini dengan judul “Pengaruh Harga dan Kualitas Produk Terhadap Keputusan Pembelian Pompa Air Merek Sanyo di Ari Prima Kota Sigli”.

1.2 Rumusan Masalah
Dengan mengacu pada uraian latar belakang tersebut, maka permasalahan yan6  dikemukakan adalah :
  1. Apakah Harga dan Kualitas Produk mempunyai pengaruh terhadap Terhadap Keputusan Pembelian Pompa Air Merek Sanyo di Ari Prima Kota Sigli?.
  2. Diantara variabel Harga dan Kualitas Produk manakah yan6 lebih dominan berpengaruh terhadap Terhadap Keputusan Pembelian Pompa Air Merek Sanyo di Ari Prima Kota Sigli?.
1.3 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah :
  1. Untuk mengetahui apakah Harga dan Kualitas Produk mempunyai pengaruh terhadap Terhadap Keputusan Pembelian Pompa Air Merek Sanyo di Ari Prima Kota Sigli.
  2. Untuk mengetahui diantara variabel Harga dan Kualitas Produk manakah yan6 lebih dominan berpengaruh terhadap Terhadap Keputusan Pembelian Pompa Air Merek Sanyo di Ari Prima Kota Sigli.
1.4  Kegunaan Penelitian
Manfaat dari penelitian yan6 dilakukan adalah :
  1. Sebagai bahan informasi bagi pihak manajemen perusahaan sehubungan dengan Harga dan Kualitas Produk manakah yan6 lebih dominan berpengaruh terhadap Keputusan Pembelian Pompa Air Merek Sanyo di Ari Prima Kota Sigli”.
  2. Sebagai bahan referensi bagi pihak-pihak yan6 ingin melakukan penelitian sehubungan dengan masalah Harga dan Kualitas Produk manakah yan6 lebih dominan berpengaruh terhadap Terhadap Keputusan Pembelian.
Untuk file lengkap silakan hubungi : 085275077070

Pengaruh Distribusi Barang dan Profesional Karyawan Terhadap Kepuasan Konsumen Pada Toko Asean Kota Beurnuen

Pengaruh Distribusi Barang dan Profesional Karyawan Terhadap Kepuasan Konsumen
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah
Persaingan dalam dunia bisnis yg semakin ketat, membuat para pengusaha berusaha mencari strategi yg tepat dalam memasarkan produknya. Beberapa faktor  yg membuat pengusaha harus merubah strategi adalah; semakin banyaknya pesaing (perusahaan) baru, merek baru, nilai guna baru, harga yg bersaing dan banyaknya agen/distributor sebagai perantara serta kebutuhan dan keinginan konsumen/pelanggan yg setiap saat berubah. Setiap perusahaan pada umumnya mempunyai tujuan utama yaitu memperoleh laba yg optimal. Apabila hal tersebut sudah tercapai otomatis kelangsungan hidup perusahaan dapat tercapai. Untuk mencapai tujuan tersebut merupakan tanggung jawab manajer perusahaan melalui pengelolaan faktor-faktor produksi seperti bahan baku, modal, tenaga kerja dan lain-lain, sehingga biaya dapat ditekan sekecil mungkin, yg mana biaya ini nantinya akan mempengaruhi harga jual.

Menetapkan strategi pemasaran bukanlah hal yg mudah, tetapi harus disertai dengan langkah membuat manajemen pemasaran yg terencana dan terkendali, jadi banyak hal yg harus dipertimbangkan dalam hal menetapkan strategi pemasaran. Suatu pasar tertentu biasanya dilayani oleh beberapa perusahaan sejenis, karena itu perusahaan harus mempunyai kemampuan dalam menghadapi saingan di pasar dalam usaha mencapai tujuan perusahaan. Dengan kata lain perusahaan harus dapat selalu tanggap dengan lingkungannya, baik eksternal maupun internal dalam usaha merebut pangsa pasar. Pendistribusian  barang merupakan suatu struktur yg menggambarkan alternatif saluran yg dipilih dan menggambarkan situasi pemasaran yg berbeda oleh berbagai perusahaan.Hanya dengan mengetahui bahwa suatu produk bermanfaat baginya, sebenarnya belumlah merupakan jaminan bahwa pembeli akan selalu setia pada produk tersebut. Syarat lain yg perlu dipenuhi agar pembeli dapat setia pada produk tersebut adalah setiap saat produk tersebut diperlukan, pembeli dapat memperolehnya dengan mudah ditempat yg diinginkan atau terdekat. Sebab bagaimanapun sempurnanya suatu produk atau jasa, tidak akan berarti apa-apa bila berada jauh dari jangkauan pelanggan.

Perusahaan yg akan menjadi objek penelitian ini toko Asean salah satu perusahaan yg menjual produk grosir, dengan bahasa yg umum digunakan untk masyarakat Beurnuen yaitu toko barang bangunan. Alasan memilih toko Asean sebagai objek penelitian ini mengingat perkembangan toko grosir di Aceh berkembang pesat dan nomor satu di bidang usaha pemasaran yg mengalah usaha-usaha lainya dan toko grosir merupakan usaha yg menerapkan strategi saluran distribusi barang disebabkan banyaknya kebutuhan dan permintaan terhadap barang meterial untuk keperluan pembangunan.

Toko Asean adalah salah satu perusahaan lokal yg berkembang pesat di Beurnuen. Toko Asean tersebut juga telah didukung oleh beberapa faktor, salah satu yg paling mempengaruhi perkembangan usaha grosir khususnya toko Sehati di sebabkan oleh kehadiran rehabilitas dan rekonsilitas menygkut pembangunan perumahan masyarakat yg menggunakan dana otonomi khusus dan dan daerah, sehingga secara tidak langsung perusahan grosir berkembang dan harus bersaing dengan perusahaan-perusahaan lain yg mulai melirik usaha di bidang pemasaran grosir. Salah satu strategi yg paling berperan dalam kesuksesan usaha grosir yaitu dangan memberlakukan Discovery Order (DO) artinya berupa dokumen yg berfungsi sebagai surat perintah penyerahan barang kepada pembawa surat tersebut, yg ditujukan kepada bagian yg menyimpan barang (Bagian gudang) milik perusahaan atau bagian gudang. Strategi ini cukup diminati oleh konsumen disebabkan masyarakat atau konsumen yg mayoritas masyarakat Aceh lebih suka mencicil pembayarannya.

Selain itu perusahaan juga harus memperhatikan berbagai faktor penting dalam mengikat konsumen, salah mungkin dangan profesionalisme karyawan dalam melayani konsumen. Alasan perusahaan harus memperhatikan faktor tersebut karena apabila perusahaan memilki karyawan yg bekerja secara profesional maka akan mendapat perhatian khusus dari konsumen perihal keseriusan usaha dalam melayani konsumen baik pelayanan dalam memasarkan produk, sikap dan kehati-hatian karyawan dalam bekerja. Oleh sebab itu, perusahaan khususnya toko Asean harus menetapkan karyawan sesuai dengan keahliannya supaya karyawan bekerja secara profesional dan bisa diharapkan sesuatu yg positif untuk perusahaan. Sesuatu yg dianggap sepele oleh perusahaan bukanlah membuat perusahaan itu maju, melainkan menjadi suatu penghalang yg besar untuk kemajuan perusahaan.

Berdasarkan latar belakang tersebut, maka peneliti tertarik untuk meneliti tentang; “Pengaruh Distribusi Barang dan Profesional Karyawan Terhadap Kepuasan Konsumen Pada Toko Asean Kota Beurnuen”.

1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yg telah diuraikan di atas, maka penulis merumuskan permasalahanya sebagai berikut:
  • Apakah pengaruh distribusi barang dan profesional karyawan berpengaruh terhadap kepuasan konsumen pada toko Asean Kota Beurnuen?
  • Variabel manakah yg paling dominan berpengaruh terhadap kepuasan konsumen pada toko Asean Kota Beurnuen?
1.3 Tujuan penelitian
Adapun tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut:
  • Untuk mengetahui pengaruh masing-masing variabel yaitu distribusi barang dan profesional karyawan terhadap kepuasan konsumen pada toko Asean Kota Beurnuen?
  • Untuk mengetahui variabel yg paling dominan berpengaruh terhadap kepuasan konsumen pada toko Asean Kota Beurnuen?
1.4 Manfaat Penelitian
1.4.1  Manfaat Teoritis
  • Sebagai bahan referensi untuk penelitian selanjutnya dalam membandingkan teori-teori dalam penelitian ini.
  • Sebagai pustaka untuk para mahasiswa dalam pembelajaran melakukan penelitian tentang pengaruh distribusi barang dan profesional karyawan terhadap kepuasan konsumen.
1.4.2 Manfaat Praktis
  • Sebagai bahan pertimbang perusahaan dalam menggelutin usaha menygkut usaha toko grosir.
  • Sebagai bahan pembelajaran untuk perusahaan dalam mengambil kebijakan perusahaan menygkut strategi-strategi pemasarannya.
Untuk file lengkap silakan hubungi : 085275077070

Pengertian Pemasaran Jasa Menurut Para Ahli

Pengertian Pemasaran Jasa Dalam konsep pemasaran modern telah dikatakan bahwa titik tolak dari kegiatan pemasaran ialah mengetahui kebu...